All language subtitles for A Series Of Unfortunate Events S02E10 - Carnivorous Carnival Part Two WebRip

A Series Of Unfortunate Events S02E10
Carnivorous Carnival Part 2

Berpalinglah, berpalinglah.

Berpalinglah, berpalinglah.

Acara ini akan merusak siangmu,
seluruh hidupmu dan harimu.

Setiap episode hanya mengecewakanmu.

Jadi berpalinglah.
Berpalinglah, berpalinglah.

Baudelaires masuk karnaval
orang aneh untuk sembunyi.

Count Olaf semakin jahat
dibanding belakangan ini.

Singa di Hinterlands lapar dan keji.

Tidak ada acara lain
yang lebih aneh dari ini.

Berpaling saja, berpalinglah.

Hanya ada horor dan kesusahan
di sepanjang jalan.

Tanya orang waras, "Haruskah kutonton?"
Dan mereka akan katakan...

Berpalinglah, berpalinglah, berpalinglah.

Berpalinglah, berpalinglah.

Berpalinglah, berpalinglah.

Kunjungi Agen Bola Terpercaya
VIVOBETTING.ORG

Tenda tidak lagi berdiri
di Karnaval Caligari.

Setiap peneliti yang
berkelana di Hinterlands

tidak akan tahu bahwa
pernah ada karnaval di sini.

Yang tersisa hanya liang
yang digali terburu-buru,

beberapa sisa kebakaran.

Dan abu.

Pada malam seperti ini,

aku memikirkan binatang seram
mengintai dalam kegelapan,

dan aku penasaran bagian binatang
mana yang paling menakutkan.

Ada yang bilang gigi,
atau cakar, atau bulu,

jika kau alergi.

Aku percaya bagian paling
menakutkan adalah perutnya,

karena jika kau melihat perutnya,
artinya kau sudah dilahap.

Dan untuk alasan itu, ungkapan
"dalam perut binatang"

berarti "dalam posisi buruk
dengan peluang lolos yang kecil."

Namaku Lemony Snicket.
Sebelum episode ini berakhir,

"dalam perut binatang"
akan digunakan 3 kali,

tidak menghitung saat kugunakan tadi.

Dan untuk alasan itu,
sebaiknya berhentilah menonton

sebelum kisah ini menjadi mengerikan

hingga kau merasa seperti
di dalam perut binatang.

Yang itu tidak dihitung juga.

Kita tidak punya banyak waktu.
Olaf akan datang kapan saja,

dan kita dalam perut binatang.

Kenapa kau menyamar menjadi peramal?

Peramal hanyalah pustakawan
dengan asap dan cermin.

Aku kehilangan kalian di Prufrock, tapi
aku tidak lupa kalian dan teman kalian.

Setelah Quagmires diculik,

aku pergi ke kota untuk
menyelamatkan mereka.

Di sana aku bertemu Jacques Snicket
dan bergabung dengan VFD.

- Sukarelawan pemadam kebakaran.
- Mereka mencoba menolong Quagmires.

Kami hampir menolong mereka
di desa pemuja unggas.

Tapi Olaf menangkap kami.

Aku membuat kesepakatan dengan
Esme agar kami bisa bebas.

Jacques tinggal. Aku pergi mencari
agen lapangan terberani kami.

Karnaval ini adalah tempat
VFD mengumpulkan informasi.

Tidak ada Madame Lulu sungguhan.

Itu hanya nama samaran bagi
sukarelawan yang ditempatkan di sini.

Posisi itu selalu berganti.

Madame Lulu yang sebelumnya,
membawa taksiku ke rumah sakit,

untuk mengambil mangkuk gula
penting mendahului Esme.

Tapi dia belum kembali.

Dan Jacques...

dia tidak akan kembali juga.

- Dia berusaha menolong kami.
- Dia sangat berani.

Quagmires sudah aman.
Kami menyelamatkan mereka.

Aku lega mendengar itu.

Kalian anak-anak yang hebat.

Tapi Olaf di sini sekarang
dan kita semua dalam bahaya.

Aku berusaha menahannya hingga
Madame Lulu yang lama kembali.

Dia akan tahu harus berbuat apa.

Tapi dia mulai curiga.
Entah berapa lama aku bisa menipunya.

Kau menipu kami.
Itu samaran yang bagus.

Begitu juga kalian.
Aku hampir tidak mengenali kalian.

Bagaimana kau tahu?

Kilauan di mata yang
menandakan kecerdasan.

Sukarelawan punya mata seperti itu.

Madame Lulu...

- Olivia.
- Olivia.

Kami menemukan pesan yang bilang
bahwa salah satu orangtua kami selamat.

Kau memberi tahu Olaf bahwa itu benar.

Maaf. Aku mengatakan itu
hanya untuk menahannya.

Tapi jika Jacques percaya
ada yang selamat,

..maka itu pasti benar.
Penyelidikannya tidak pernah salah.

Aku banyak membaca.

Sejarah Tidak Lengkap Dari
Organisasi Rahasia.

Kau menemukannya.

VFD punya markas rahasia
di Gunung Mortmain.

Jika benar orangtua kalian selamat,
dia pasti ada di sana.

- Kita harus ke sana.
- Aku akan bawa kalian.

Jacques bilang markasnya
ada di peta ini,

- tapi tidak ada tandanya.
- Boleh kulihat?

Tanda di peta seperti kode.

Garis biru ini sungai.
Rumah hijau ini perkemahan.

Lihat, Valley of Four Drafts. VFD.
(Lembah empat hembusan)

Tapi tidak ada tanda di lembah.

Hanya noda kopi yang mungkin
tidak sengaja tumpah.

Mungkin itu disengaja. Markas
pasti punya tanda rahasia tersendiri.

Kurasa noda itu adalah markasnya.

Tidak jauh.

Kita harus ke sana.

Kita tidak bisa pergi hingga
Madame Lulu lama kembali.

Apakah gerobak Roller
Coaster-nya punya mesin?

Punya, tapi tidak berfungsi.
Radiatornya terus kepanasan.

Kedengarannya itu masalah sabuk kipas.

Kau harus menyalurkan torsi dari
mesin untuk mendinginkan radiator.

Aku bisa memperbaikinya,
tapi mungkin butuh semalaman.

Lalu kita bisa pergi besok.

Aku akan mengemas buku
dan makanan untuk perjalanan.

Aku akan menahan Olaf
hingga saat itu.

Aku ingin menolong kalian...

sejak kalian masuk ke perpustakaanku.

Kita semua kehilangan orang terkasih,
tapi kita saling menemukan.

Dan aku janji, jika orangtua kalian
hidup, kita akan menemukannya juga.

Tapi kini kita harus cepat
sebelum Count Olaf kembali.

Ada yang tidak kumengerti.

Orangtua kami VFD,
tapi begitu juga Olaf.

Jadi apakah VFD
organisasi baik atau jahat?

Jacques bilang dulu ada
masa saat VFD baik.

Mereka berdedikasi memadamkan api,
secara harfiah dan kiasan.

Lalu ada skisma.
Kau tahu apa artinya?

Perpecahan antar anggota
dari organisasi yang sama.

Satu pihak memutuskan lebih
baik memulai kebakaran.

Lalu suatu malam di opera,
sebuah mangkuk gula...

Para hadirin, saatnya interupsi.

Gawat.

Cepat.

Jika kau dalam tenda,
jika kau dalam karavan,

jika kau di toilet, cuci
tanganmu, dan keluarlah.

Sebelah sini, Semuanya.

Bagaimana penampilanku?

Pitamu.

Baik.

Para hadirin, pria dan wanita,
orang aneh dan normal.

Aku senang mengumumkan...

atraksi baru di Karnaval Caligari.

Itu kabar bagus, karena jagung
berondong ini melempem.

Memang kabar bagus.

Pertunjukkan ini akan
semakin menghibur,

bukan hanya karena ada aku.

Siapa di sini yang tahu
seni kuno ilmu gawang.

Tunggu. Ilmu gasing?

Yang artinya sihir.

Oh! Ilmu gaib!
Maksudmu ilmu gaib.

Ya! Ilmu gaib.

Kau benar sekali.

Aku kaget kau bisa mendengar
dengan sesuatu di telingamu.

Apa?

Oh! Lihatlah!

- Menakjubkan!
- Luar biasa!

Itu tidak hebat.
Mungkin jika merpati.

Benarkah?

Bagaimana kalau ini?

Sehelai kain. Dua kain, tiga kain...

Sayang, kau menakutinya.

Baiklah.

Satu lagi. Itu merpatimu.
Sudah mati, terima kasih.

Itu sedikit hebat.

Kau tahu apa yang sangat hebat?

Lebih hebat dari 17 kain
dan merpati mati?

Lihatlah!

Liang berisi singa kelaparan!

Para hadirin, aku punya
kejutan spesial untukmu.

Singa adalah karnivora,
artinya mereka makan daging.

- Itu bukan kejutan.
- Semua orang tahu itu.

Tapi singa ini belum diberikan
daging sama sekali.

Tidak sedikit makanan pun.
Mereka kelaparan.

- Itu tampak kejam.
- Dan bukan pertunjukkan.

Kembalilah besok, Mr. Cerewet,

saat kami memilih dengan
acak satu orang aneh...

dan menyaksikan saat
singa memakannya.

Kau bisa tahu tentang seseorang

dari reaksi mereka tentang kabar
seseorang akan dimakan singa.

Sebagian besar orang
jahat akan senang...

sementara orang normal
akan ketakutan.

Ada yang tidak bisa
menyamarkan keceriaannya,

sementara orang lain harus
berpura-pura ceria,

jika dia menyamar.

Lalu, ada orang yang ketakutan,
tapi masih melihat hal berguna.

Hal yang panjang dan dari tepung,
dirancang menemani saus tertentu,

tapi bagi mata terlatih,
berbentuk seperti solusi.

Aku melihat wajahmu tadi.

- Kau menemukan solusi.
- Tagliatelle grande.

Maksudmu mie raksasa yang
Olaf gunakan sebagai cambuk?

Aku bisa memakainya sebagai
sabuk kipas untuk mesin.

- Kita perbaiki saat semuanya tidur.
- Makan malam siap.

Nikmati. Ini mungkin
Tom Kha Gai terakhirmu.

- Tom Kha siapa?
- Sup dari Thailand,

dibuat dari ayam, sayur, jamur, jahe,

santan dan buah sarangan.

Chabo memarut jahe dengan giginya.

Meski monster buas,
dia berguna di dapur.

Jika dia bukan orang aneh,
dia akan jadi koki hebat.

Dia akan jadi koki hebat.

Tidak jika dia dimakan singa.

Aku tidak suka rencana dimakan ini.

Tapi para pengunjung senang,
jadi ini bagus untuk bisnis.

Semua orang suka kekerasan.

Khususnya jika dikombinasikan
dengan makan berantakan.

Itu bukan dilema.

Tidak ada yang perlu
mati demi hiburan.

Ada hal lebih baik dalam
hidup selain dimakan.

- Misalnya?
- Apa saja.

Kalian tidak tahu kapan
kesempatan akan mengetuk.

Buka.

- Cepat. Aku mau bicara.
- Segera, Ms. Squalor.

Mari bersikap baik.

Jarang ada orang normal
yang ingin bicara dengan kita.

Tenang saja. Aku tidak
akan menekuk tubuhku.

Aku hanya akan pakai tangan kiri.
Tidak, tunggu. Kanan, kiri.

Aku Esme Gigi Geniveve Squalor,

dan seperti yang kalian lihat dari
gaunku, aku suka orang aneh.

- Kau baik sekali.
- Ya, benar.

Gaun ini kubuat untuk menunjukkan
betapa aku menyukai mereka.

Lihat boneka hewan ini,

seperti orang bungkuk,

dan kepala kecil seram ini
seperti aku punya dua kepala.

Kau terlihat sangat aneh.

Aku bukan orang aneh.
Aku orang normal.

Tapi aku ingin menunjukkan
betapa aku mengagumi kalian.

Aku menganggap kalian lebih
dari sebagai pegawai karnaval.

Tapi sebagai teman terdekatku.

Oh, Esme, kau sungguh-sungguh?

Tentu saja.

Aku lebih suka dengan kalian
dibanding orang terhebat.

Wow. Tidak pernah ada orang
normal yang menganggapku teman.

Itulah kalian.
Kalian teman anehku.

Dan aku sedih karena salah satu
dari kalian akan dimakan singa.

Mataku menitikkan air mata
asli saat memikirkannya.

Teman dekat, jangan sedih.

Aku tidak bisa.

Tapi aku punya kesempatan yang
akan membuat kita semua bahagia.

Kami baru membahas bahwa
kesempatan bisa datang kapan saja.

Itu benar sekali.

Berkumpullah dekat api unggun.
Akan kuceritakan.

Sekarang setelah kami memotong kayu
dan menyalakan api unggun ini,

apa kesempatannya?

Aku menawarkan kesempatan untuk
berhenti dari Rumah Orang Aneh,

dan bergabung dengan Count Olaf
dan diriku dan kelompoknya.

Menurutmu orang normal sepertinya
mau bekerja dengan orang aneh?

Tentu saja dia mau.

Count Olaf tidak peduli apakah
kau aneh atau normal,

selama kau mematuhi perintahnya.

Wow! Kesempatan yang hebat!

Aku punya firasat (hunch=bungkuk)
kau akan tertarik. Jangan tersinggung.

Tidak apa.

Jika kau tertarik, kau hanya
perlu lakukan satu tugas mudah.

Melakukan pembunuhan.

- Baik, sepertinya bagus.
- Apa kau baru mengatakan...

Saat pertunjukkan singa,

Olaf akan memilih satu orang
untuk melompat ke dalam liang.

Tapi aku ingin yang terpilih
mendorong Madame Lulu masuk.

Kau ingin kami membunuh Madame Lulu?

Anggap sebagai latihan dramatis...

untuk menunjukkan pada Count Olaf
bahwa kau cukup berani untuk bergabung.

Mendorong Madame Lulu ke dalam
liang singa bukan tindakan berani.

Hanya jahat dan kejam.

Apa jahat dan kejamnya
mengabulkan keinginan orang?

Kalian ingin bergabung dengan
kelompok Count Olaf.

Penonton ingin melihat
orang dimakan singa.

Aku ingin Lulu didorong
ke dalam liang.

Itu tidak terdengar buruk.

Besok, salah satu dari kalian
akan mendapat kesempatan...

untuk mengabulkan keinginan semua orang.

Kenapa kau ingin Lulu
didorong ke liang singa?

Kau akan paham setelah kau lebih tua.

Mungkin tidak.

Apa ada masalah?

Aku berbuat baik dengan
menawarkanmu pekerjaan.

Kau sangat baik, Ms. Squalor.

Aku hanya merasa tidak nyaman
mengumpankan Lulu pada singa.

Aku setuju.

- Chabo juga.
- Aku yakin Chabo setengah setuju.

Setengah bagian serigalanya
pasti ingin melihat Lulu dimakan.

- Aku tertarik.
- Aku juga.

Aku ingin ikut Count Olaf.

Mungkin kau bisa yakinkan
rekan kerja berkepala duamu.

Pertimbangkan ini.

Mungkin Lulu tidak layak
diumpankan kepada singa.

Semua orang tidak selalu
mendapat yang selayaknya.

Dan siapa yang paling tahu
itu selain kalian berdua?

Lagipula, kalian orang aneh.

Pergi tidur dan pikirkanlah.

Kerja bagus, Sunny.

Hal aneh dari disuruh tidur,

adalah biasanya kau tidak bisa tidur.

"Tidur dan pikirkan" adalah
frasa di sini yang berarti...

"pergi tidur memikirkan sesuatu dan
berharap menemukan jawaban setelahnya."

Lebih mudah tidur jika kau
sudah mengambil keputusan.

Kunjungi Agen Bola Terpercaya
VIVOBETTING.ORG

Kondisinya cukup parah.
Ini tidak akan mudah.

- Apa?
- Pita yang dibuat Sunny...

dari gelang rumah sakit,
aku tidak bisa menemukannya.

Apa ini bisa?

Violet kesusahan memikirkan
tentang Roller Coaster-nya,

dan apakah dia bisa memperbaikinya
hanya dengan tagliatelle grande

dan selubung malam.

Sunny, potong akar rambatnya.

Klaus, ambilkan tang dan
kunci pas setengah inci.

Aku akan periksa mesinnya.

Klaus kesusahan memikirkan
tentang peta Madame Lulu,

dan apakah dia sudah
menentukan jalur yang terbaik.

Dan Sunny kesusahan memikirkan
tentang perjalanan panjang nanti

dan apakah Olivia akan membawa
cukup banyak makanan.

- Singa-singa juga tidak tidur.
- Mereka terdengar sedih, bukan buas.

Dan lapar.

Aku kasihan pada mereka.

Mereka tidak layak dipaksa
kelaparan demi hiburan.

Esme benar.

Orang tidak selalu mendapat yang
selayaknya. Begitu juga singa.

Aku tidak mengerti...

kenapa Hugo, Colette dan Kevin
mau bergabung dengan penjahat.

Mungkin mereka senang ada orang yang
memperlakukan mereka dengan normal.

Mungkin itu sebabnya kelompok
Count Olaf bekerja untuknya.

Mereka merasa tidak punya
tempat tujuan lain.

Maka kita mujur. Kita tahu
tempat tujuan kita.

Baudelaires kesusahan memikirkan
tentang markas rahasia di gunung

dan apakah salah satu orangtuanya
masih hidup dan menunggu mereka.

Kau bisa potong mie ini?

Tapi mereka harusnya kesusahan
memikirkan tentang Olaf,

yang, pada saat itu,
tidak bisa tidur juga.

Dengarkan mereka. Kelaparan.
Nafsu tidak terpuaskan.

Makhluk malang.

Mereka akan segera mendapat makanan.

Mari bahas keinginanku. Lokasi
orangtua Baudelaire yang selamat.

Kau bilang akan memberiku
jawabannya besok.

Ini sudah lewat tengah malam.
Artinya sudah besok.

Kembalilah di pagi hari, Olaf-ku.

Arwah baru bicara saat
mereka menginginkannya.

Sebaiknya begitu.

Aku sabar, Lulu, tapi sabar
ibarat logat asing kasar.

Bisa menipis.

Tunggu. Para arwah
mengirimkan penglihatan.

Ya. Kau melakukan hal buruk
kepada pria baik.

Dan kini, aku mendapatkan nama.

Jacques Snicket.

Jacques Snicket menghalangiku.

Tanya para arwah apa hasilnya.

Apa yang terjadi?

Kecelakaan bola kristal.
Untung Madame Lulu membeli banyak.

Kau mendapat tamu dari RS Heimlich?

Tidak. Tidak.

Olaf Tampan adalah pengunjung
Madame Lulu setelah sekian lama.

Benarkah?

Lalu bagaimana ini bisa di sini?

Arwah bekerja dengan cara mistis.

Juga, Madame Lulu baru-baru ini
melakukan pemeriksaan kesehatan.

Menjaga kesehatan adalah hal penting.

Sampai jumpa besok, Olaf-ku.

Itu pasti.

Salah satu orang aneh ini akan dimakan!

Kerja bagus.

- Bagus sekali.
- Terima kasih.

Mesinnya harusnya bisa
membawa kita ke gunung.

Apa ini bisa menahan beban
berkas-berkas Lulu?

Mari uji coba.

Naik Roller Coaster adalah kegiatan
yang dilakukan anak-anak normal.

Ini dia.

Ada beberapa momen bahagia
dalam kehidupan Baudelaire.

Ini bukan salah satunya.

Tapi hampir mendekati.

Saat bertemu sukarelawan,

kau bisa menentukan kesetiaannya
dengan menggunakan kode.

"Dunia sunyi di sini."

Mungkin terdengar aneh,
seperti motto organisasi rahasia,

atau dikatakan orang tak dikenal
saat menjemputmu dengan taksi

dan mengundangmu memakai
bakatmu untuk kebaikan dunia.

Akan ada kehilangan
di sepanjang jalan.

Kita mungkin tidak akan pernah
menang, tidak sepenuhnya.

Kita mungkin kalah, sejenak.
Tapi kita tidak akan hilang.

Tidak selama ada orang
baik dan pintar...

- Yang meneruskannya.
- ...yang meneruskannya.

Kunjungi Agen Bola Terpercaya
VIVOBETTING.ORG

Mau pergi?

Di sana kau rupanya, Olaf-ku.
Kau sangat dini.

Arwah masih tidur,
seperti kambing malas.

Pergilah sarapan dengan Esme,
dan kembali dalam sejam. Ya.

Para arwah akan siap untuk
pertunjukkan ramalan.

Aku tidak butuh ramalan pagi ini.

- Tidak butuh?
- Tidak.

Situasi sudah berbeda.
Rencana sudah berubah.

Aku punya pertunjukkan sendiri.
Dan lihat, penonton sudah datang.

Sebelah sini menuju
liang singa, Semuanya.

Kau juga.

Ke arah sini untuk kekerasan
dan makan berantakan!

Ada yang melihat mie raksasa bos?

Lihat, Mrs. Bass. Orang aneh!

Jangan sebutkan namaku keras-keras.
Aku sedang buron.

Maaf, aku hanya bersemangat.

Daily Punctilio memberitakan bahwa
"Salah satu orang aneh akan dimakan!"

Kuharap begitu.

Aku tidak mendapat hiburan
sejak aku merampok bank itu.

Aku lapar akan hiburan juga.

Kudengar singanya lapar juga.

Apa katamu tadi soal bank?

Para hadirin,

ini mungkin hari paling seru
dalam hidup kalian.

Selamat datang...

di Finale Terbesar Karnaval Caligari!

Terima kasih.

Aku pemimpin sirkus, Count Olaf,

tapi Count Olaf yang berbeda
dengan yang ada di koran,

yang sudah mati.

Menakjubkan! Siapa sangka ada banyak
Count beralis satu bernama Olaf?

Kami berdua sangat tampan.
Tapi cukup tentang diriku.

Para hadirin, di dalam liang ini
adalah dua singa kelaparan.

Dan berdiri di sampingnya adalah
lima orang aneh lezat!

Aku lega ini hari terakhirku
memakai pakaian ini.

Aku akan segera menjadi
bagian kelompok Olaf.

Apa kita benar-benar
akan mendorong Lulu?

Aku akan lakukan apa saja jika
itu berarti aku bisa normal.

Perhatikan semua orang aneh ini.

Pandangi bungkuk jelek Hugo.

Tertawakan tekukan tubuh Colette.

Cekikikan pada kekonyolan
lengan ambidextrous Kevin.

Tergelaklah pada Beverly dan Elliot,
orang aneh berkepala dua.

Terbahaklah hingga sulit bernapas
pada Chabo Si Bayi Serigala.

- Semoga pria bibir bengkak terpilih.
- Atau wanita yang membawa uang.

Aku bukan orang aneh.
Aku penonton.

Aku punya kondisi dermatologi.

Dan ini bukan uang.
Ini kertas ujian aljabar.

Aku tidak peduli siapa orangnya.
Kuharap sirkus ini punya badut.

Aku suka badut sedih.

Para hadirin, saatnya
memulai upacara pemilihan.

Nama setiap orang aneh...

telah ditulis di secarik kertas kecil,

dilipat, dan ditaruh dalam kotak
yang dibawa wanita cantik ini.

Menurutku dia tidak cantik.

Ikuti saja.
Kita akan pikirkan sesuatu.

Para hadirin,

aku akan memasukkan tangan ke kotak,
mengeluarkan secarik kertas,

membukanya, dan membaca
namanya dengan lantang.

Lalu orang aneh itu akan
berjalan di papan kayu ini,

melompat ke dalam liang, dan kita
saksikan singa memakan pria itu.

Atau wanita itu.

Atau wanita itu.

Sebelum kita mulai, apakah
ada yang punya pertanyaan?

Kenapa kau yang memilih nama?

Itu ideku.

Apakah ini legal?

Apa? Jangan merusak kesenangan, 'Nak.

Jika kau mau memberi pertanyaan sulit,
sebaiknya kau tunggu di mobilku.

Hadirin semuanya, kini aku
memasukkan tangan ke dalam kotak.

Aku akan mengeluarkan secarik kertas,

yang akan kubuka dengan lambat,
untuk meningkatkan ketegangan.

Pria dewasa, membuka kertas.
Luar biasa.

Aku belajar cara membuat kemeriahan
dengan bekerja di teater lokal.

Para hadirin,

kini aku membuka lipatan pertama.

Aku merasa agak mual.

Tapi mungkin karena aku memakan
hot dog yang kupungut ini.

Aku baru saja membuka
lipatan kedua kertasnya!

Hanya ada lima...
empat lipatan lagi.

Apa ini akan menakutkan?

Jangan cemas, Trixie. Ini diiklankan
sebagai hiburan keluarga.

Aku yakin orang yang dimakan
singa itu layak mendapatkannya.

Tidak ada yang layak dimakan singa.

Kecuali mungkin Count Olaf.

Kau berpikir sama denganku?

Aku memikirkannya.

Aku membuka satu lipatan lagi,
dan ini lipatan terakhir.

Apa tulisannya...

Para hadirin,

orang aneh beruntung hari ini
membuktikan 2 kepala lebih baik dari 1.

Beverly dan Elliot, majulah.

- Itu hal yang jahat.
- Apa pilihan yang kita punya?

Terima kasih.
Kami senang bisa terpilih.

Sama-sama.

Kini, lompat ke dalam liang agar
kami bisa menyaksikan kalian dimakan.

Masuklah!

Ada apa?

- Kedua kepalaku berpikir.
- Berpikir dengan dua kepala.

Daripada melihat orang aneh
melompat ke dalam liang singa

bukankah lebih seru jika...

Menyaksikan orang aneh didorong?

Itu akan lebih sadis, tolonglah.

Ya, lakukan.

Ya. Aku mau lihat orang aneh
berkepala dua diumpankan pada singa.

Aku ingin melihat orang
didorong ke dalam liang.

Dan siapa yang akan melakukan
pekerjaan berbahaya itu?

Kau.

Lagipula, kau bintang pentas ini.

Itu benar!

Aku ingin lihat pimpinan sirkus
mendorongnya ke liang.

Dengan senang hati.

Aku merasa terhormat sudah diminta.

Tapi sayangnya aku tidak bisa
pergi lebih jauh dari ini.

- Kenapa tidak?
- Aku alergi kucing.

Benarkah?

Wow. Aku tidak tahu
kau punya alergi, Bos.

Aku punya ide! Madame Lulu,

kau ke sana dan dorong
mereka pada kematiannya.

Tentu saja!

Lagipula, Madame Lulu adalah
alasan kita semua berada di sini.

Bagaimana menurut kalian,
Penggemar kekerasan?

Mari lihat Madame Lulu
mendorong Beverly dan Elliot!

Pukul dia dengan sesuatu!
Itu akan membuatnya bergerak.

Itu tidak perlu, tolonglah.

Aku terengah-engah karena tegang.

- Kita harus bagaimana?
- Aku tidak tahu.

Berhenti berbisik.

Kami meningkatkan ketegangan.

Ketegangannya sudah cukup ditingkatkan.

Ini momen yang kita semua tunggu.

Jika Madame Lulu tidak
cukup berani melakukannya,

maka siapa pun yang bersedia
akan diberikan hadiah spesial.

Aku cukup berani!
Begitu juga Kevin dan Colette!

Orang aneh yang berani?
Jangan konyol.

Kami berani!

Count Olaf, biar kami buktikan,
lalu kau bisa mempekerjakan kami.

- Mempekerjakan kalian?
- Oh, ide yang bagus.

Akan kulakukan.

- Tidak, aku!
- Tidak, aku! Dengan dua tangan!

Akan kulakukan. Aku tidak mau
punya rekan kerja orang aneh.

Akan kulakukan untuk Esme!

Aku harus dapat hadiah itu.
Aku hidup dengan gaji guru.

Aku tidak peduli siapa yang dimakan.
Aku hanya ingin merasa hidup!

Aku tidak pernah tahu pentas ini
melibatkan partisipasi penonton.

Aku tidak bisa menunggu lagi.

Aku siap mendorong orang.

Percayalah padaku.

- Tidak!
- Pergi!

- Tapi...
- Aku akan menyusul.

Aku selalu mendukung kalian.

Pergi!

Kau bukan peramal.
Kau pustakawan itu!

Aku lebih dari itu.
Aku seorang sukarelawan.

Terima kasih sudah menawarkan diri.

Kini saatnya untuk hadiah spesialmu.

Aku tidak pernah mendapat
kehormatan bertemu Olivia Caliban,

tapi aku tahu kakakku mencintainya,

aku tahu dia dilengkapi rasa ingin tahu,
kompas moral yang baik,

dan koleksi buku yang
terpilih dengan baik.

Dengan kata lain, dia seperti
pustakawan lain yang kukenal.

Orang berani dan mulia...

yang tidak layak berakhir
di dalam perut binatang.

- Itu terdengar seperti...
- Olivia.

Jika dia tewas, itu salah kita.
Kita berencana mendorong Olaf.

Kita bisa pikirkan itu nanti.
Kita harus pergi dari sini.

Aku mengira melihat orang
dimakan singa akan menghibur,

tapi itu...

- Mengerikan.
- Menakutkan.

- Berantakan.
- Itu bisa saja aku.

Itu bisa saja salah satu dari kita.

- Aku mau pulang.
- Aku juga.

Bukunya.

Olivia berjanji akan
menemukannya untuk kita.

Dia pribadi dan pustakawan yang hebat.

- Pentasnya belum berakhir.
- Count Olaf.

- Kenapa kalian para pengecut di sini?
- Mereka mungkin pengecut,

tapi aku bersiap menawarkan
posisi di kelompokku.

Itu tawaran yang baik sekali,

tapi kau tidak ingin pengecut
seperti kami di kelompokmu.

Tentu kami mau. Kau tidak pernah bisa
tahu kapan akan kehilangan rekan kerja.

Lihat Madame Lulu.

Kalian tidak punya pilihan.

Kami membakar karnaval ini
dimulai dengan Roller Coaster rusak itu.

Lihatlah sendiri.

Tidak.

Jika kalian tidak ikut kami,
kalian bisa ke mana?

Kau mau ke mana?

Halo.

Berikan...

Sudah lama aku tidak melihat ini.

Noda coklat?
Kau melihat ini tadi pagi.

- Noda kode.
- Oh.

Ini untuk menandai lokasi rahasia
tanpa diketahui orang lain.

Dan noda ini menandai
lokasi rahasia markas VFD.

Aku sudah lama tidak ke sana.
Semenjak pesta topeng itu...

saat aku gagal mendorong wanita
berkostum capung jatuh dari tebing.

Siapa sangka sayap itu berfungsi?

Peta menuju markas VFD.

Ya. Itu pasti tempat korban selamat
dari kebakaran itu bersembunyi.

Tampaknya Madame Lulu
memberi kita satu jawaban terakhir.

Aku akan merindukannya.

Berkemaslah. Kita akan
ke Gunung Mortmain.

Aku penasaran apakah Lulu
meninggalkan hal berguna di sini.

Aku tidak melihat hal berguna.

Kurasa kau bohong padaku.

Kepalaku yang satunya jujur.

Lalu apa yang dilakukan
kotak penuh makanan itu?

Tidakkah sekotak makanan berguna
untuk perjalanan panjang?

Chabo memuji kepintaranmu.
Kami tidak melihatnya.

Itu sebabnya aku bosnya,

dan kuperintahkan kalian
membawa kotak itu ke mobilku.

Tapi pertama-tama, aku ingin
kalian membakar tenda ini.

Sungguh?

Ya, sungguh. Kau bagian dari
kami sekarang, Orang aneh.

Sungguh bakar tenda ini.

Sungguh hancurkan semua
kertas dan catatan ini...

dan sisa benda-benda
membosankan Madame Lulu,

lalu temui aku di mobil
setelah kalian selesai.

Chabo, kau ikut aku.

- Chabo lebih suka bersama kami.
- Aku tidak peduli.

Aku yang memimpin,
bukan monster liar ini.

Ayolah... Berhenti...
Berhenti menggeram!

Serigala baik.

Kalian beruntung ada banyak
buku dan film di sini.

Itu semua mudah terbakar.

Bakar tenda ini...

lalu kau bisa ikut bayi serigala
itu dalam kelompok aktorku.

Saatnya membawa obor.

Kita tidak akan ikut Olaf.

Dia membawa Sunny,
dan membakar jalan kabur kita.

Dan ikut dengannya satu-satunya
cara menuju gunung itu.

Jika kita membakar tenda ini,
kita sama buruknya dengannya.

Jika tidak, kita tidak akan pernah
tahu nasib orangtua kita.

Aku tahu perasaanmu.

Kali pertamaku juga sulit.

Mari kubantu.

Bawa makanannya.

Kau naik karavan cinderamata.

Kami akan menariknya dengan mobil.

Dengan banyaknya anggota baru,
kami kekurangan tempat.

Kaitmu menyakitiku.

- Masuk saja, Aneh!
- Baik.

Aku tahu simpul bernama Lidah Iblis.
Aku bisa mengikat lebih kuat.

Syukurlah. Aku tidak tahu
harus bagaimana.

Itu mengerikan.

Petunjuk dari orang tak dikenal
itu bilang ada Baudelaires di sini,

tapi yang kulihat hanya orang aneh,

dan peramal yang dimakan singa.

Lalu semuanya terbakar.
Untung tiketnya gratis.

Aku dalam perjalanan pulang,
tapi aku harus ke bank dulu.

Aku mengantar seorang guru...

dan dia memaksa diajak
tur pribadi di bank.

- Ingin menyimpan uang?
- Menarik uang.

Oh! Apa makan malamnya?

Kunjungi Agen Bola Terpercaya
VIVOBETTING.ORG

Ini kita, menuju matahari terbenam.

Ini tengah hari.

Bukan itu intinya.

Intinya, kita akan jadi sangat kaya.

Dan Baudelaires yang selamat
akan jadi sangat mati.

Menurutmu Sunny baik-baik
saja dengan Count Olaf?

Tidak ada yang baik-baik
saja dengan Count Olaf.

Tapi itu hanya hingga kita
mencapai gunung itu.

Begitu kita bersama lagi,

kita akan kabur dan
pergi ke markas itu.

Menurutmu ada apa di sana?

Kadang sebuah kisah
berakhir sebelum selesai,

dengan pertanyaan tak terjawab,
plot menggantung, ketegangan,

menyelimuti dunia seperti salju.

Seperti asap dari kebakaran janggal.

Ini Larry Pelayanmu.

Korban kebakaran yang selamat itu
menuju markas. Aku dalam perjalanan.

Apakah itu asap?

Aku sendiri tegang
dengan nasib Baudelaires.

Dan ada rincian lain
yang belum terungkap,

seperti nasib taksi mendiang kakakku
dan lokasi sebuah mangkuk gula.

Dan identitas Madame Lulu
yang sebelumnya,

meski sumber terpercaya bilang
itu wanita yang sangat kukenal.

Hidup dengan ketegangan
memang membuat frustasi.

Tidak tahu apa yang di balik
tikungan berikutnya di jalan.

Kau mungkin merasa seolah
berada di tepi tebing,

tidak tahu apakah
kau akan jatuh.

Seberapa tajam batu di dasar,
atau apa kau sempat berteriak.

Tapi begitulah hidup.

Menggantung di tebing.
(Akhir cerita menggantung)

Beverly, Elliot, tekan tombol merah
dan bicara padaku.

- Kami di sini.
- Lihat ke luar jendela.

- Sudah.
- Jendela satunya.

- Hentikan! Tidak!
- Apa yang kalian lakukan? Hentikan!

Aku tidak butuh peramal memberitahuku
di mana bocah Baudelaire bersembunyi.

Aku menemukannya sendiri.

Jadi, biarkan aku meramal
masa depan kalian.

Penderitaan dan rasa sakit,
lalu jatuh ke dasar batu.

Kau tahu rasanya?
Karena aku tahu.

Tapi situasi membaik untukku.

Aku memotong semua ikatan
dengan kegagalan masa laluku.

Mengerti?

Karena aku memotong tali
yang mengikat...

Aku yakin mereka mengerti, Sayang.

Selamat tinggal, Baudelaires.

- Sunny!
- Sunny!

- Sunny!
- Sunny!

Mereka turun, ke dalam perut binatang.

Kunjungi Agen Bola Terpercaya
VIVOBETTING.ORG