All language subtitles for Lovely Swords Girl episode 24

Subtitle By@Dyah

Lovely Swords Girl

Rumor di dunia persilatan,

Zhang Hen dan Adik Seperguruannya demi mendapatkan hidup abadi

meninggal karena saling membunuh satu dengan lainnya.

Jika berdasarkan urutan kisahnya,

pada awalnya Zhang Hen dan Adik Seperguruannya saling mencintai.

Kemudian terjadilah perebutan Pil Hidup Abadi.

Namun, setelah diurutkan kembali.

Pertama, muncul perasaan menyesal atas terciptanya Pil Hidup Abadi.

Kemudian mereka berdua saling mengungkapkan cinta.

Yang artinya rumor bukanlah kisah nyata.

Dalam "Kitab Sihir", Zhang Hen

menyimpan kisah mereka yang sebenarnya.

Setelah memiliki cinta yang begitu dalam,

siapapun tidak akan bersedia hidup sendirian.

Bahkan jika dia memiliki hidup abadi

sama halnya bagai hidup di dalam neraka.

Akhirnya mereka memutuskan untuk undur diri dari dunia persilatan.

Tapi terhadap "Kitab Sihir" hasil karya mereka,

mereka tidak tega menghancurkannya.

Setelah keduanya berdiskusi.

Lalu mengacak setiap urutan bab dalam kitabnya,

dan membagi "Kitab Sihir" menjadi sembilan bagian,

diberikan kepada sembilan anak didik yang pantas mendapatkannya.

Yang kelak berubah menjadi Sembilan Klan Besar.

Karena bab yang teracak,

sehingga tidak akan menjadi malapetaka bagi dunia persilatan.

Selanjutnya,

mereka berdua berpura-pura meninggal karena pertempuran.

Tapi kenyataannya mereka mengundurkan diri dari dunia persilatan,

dan sejak itu hidup dalam kesunyian.

Menghabiskan sisa hidup bersama-sama.

Episode 24 Kisah cinta yang kelak dijadikan kitab berharga dalam dunia persilatan

Lukai saja dia.

Biarkan mereka hidup.

Jangan lagi melukai kerabat kalian sendiri.

Dari awal sampai akhir

semua hanyalah sebuah khayalan belaka.

Masih tidak pergi juga?

Berlatih hingga tahap ini,

kalian bukanlah lawanku lagi.

Dia sudah dirasuki Iblis.

Tapi jika kita bekerja sama

setidaknya ada 70% kemungkinan berhasil.

Ketua Sekte,

Moyi akan memimpin jalan di depan

secepatnya memindahkan anak-anak ke tempat yang aman.

Melihatmu membunuh banyak orang tidak berdosa

dan tidak mau berubah,

menurutmu apa dia akan senang?

Aku tidak salah.

Coba kamu lihat,

ada berapa banyak orang yang sama sepertiku,

mengalami penderitaan dari kesepian semacam ini?

Jika menemukan cara untuk membangkitkan kembali orang mati,

maka kita tidak perlu mengalami penderitaan seperti ini.

Di dunia ini tidak ada cara untuk membangkitkan yang mati,

yang ada hanya obsesi akibat hatimu yang tersesat.

Lepaskanlah.

Percaya padaku.

Sekarang semuanya masih belum terlambat.

Per...Percaya?

Apa kamu tahu betapa menakutkannya kata percaya itu?

Orang yang melukainya hingga meninggal,

justru adalah darah dagingku sendiri.

Apakah hanya jika kehilangan nyawa baru dapat dikatakan meninggal?

Meski masih ada nyawa di dalam tubuhku,

tapi ini hanyalah sebuah bayangan masa lalu belaka.

Selalu mengulang kembali kenangan bersama dengannya.

Aku hanya ingin melindungi orang yang aku cintai.

Tetapi aku tidak berdaya.

Jika saja aku memiliki cara untuk membangkitkannya kembali,

aku bersedia berkorban segalanya.

Lihatlah wajahnya yang sedang tersenyum itu,

apa ada penyesalan? Apa ada kekecewaan?

Apa dia berharap kamu terjebak terus dalam kenangan masa lalu?

Dia pasti berharap setelah waktu berlalu,

semua rasa sakit akan lenyap.

Berharap kamu membawa kenangan bersamanya

dapat melanjutkan hidup baik-baik.

Tidak perlu bicara lagi.

Di dunia ini,

sudah tidak ada apapun yang layak aku rindukan lagi.

Jika akhirnya tidak dapat bertemu dengannya lagi,

maka aku tidak punya alasan apapun untuk tetap hidup di dunia.

Kali ini, akhirnya tidak lagi membiarkanmu seorang diri.

Bersama dengan orang yang dicintainya

mungkin adalah tempat yang terbaik baginya.

Di sana masih ada anak-anak.

Pergilah.

Tidak...!

Tidak boleh!

-Gendut...! -Yushu...!

Yushu!

Tidak boleh, Gendut...!

Aku pergi dulu ya.

Tunggu aku dewasa nanti

aku pasti akan menjadi pria terbaik untuk menikahimu.

Si Gendut.

Istriku,

aku sudah berbohong padamu.

Tidak perduli hidup atau mati

kamu adalah orang yang paling aku sukai di dunia ini.

Jika ada kehidupan selanjutnya,

aku pasti akan mencarimu secepatnya.

Menemanimu,

agar kamu terus mengingatku

dan tidak lagi melupakan aku.

15 tahun mencintaimu dengan segala kekuatanku.

Pernah terluka, pernah tersakiti,

tapi juga pernah merasakan bahagia.

Gendut...!

Gendut...!

Gendut...!

Gendut...! Gendut...!

Tidak...!

Tidak...!

Aku mempunyai dua orang Ayah.

Satu bermarga Ai,

satu bermarga De.

Namaku Yushu.

Sehingga namaku Aide Yushu.

Youer,

sekarang akhirnya aku sudah layak untuk bilang aku cinta padamu, kan?

Lihatlah,

surat perjanjian yang kamu tulis ada di sini.

Jadi,

ayo kita menikah.

Jika kamu ingin menyiksaku,

silakan saja.

Aku rela kok, ayo.

Tapi di dunia ini

orang yang boleh kamu percayai sepenuhnya

adalah orang yang di depan matamu.

Di dunia ini hubungan terkuat adalah

hubungan segitiga.

Bolehkah kamu

memberiku sebuah pelukan?

Kalau tidak kurus,

kalau tidak mati!

Apa kamu pernah bertemu dengan pria yang lebih tampan dariku?

Dasar Gendut!

Lagi-lagi mempermainkanku.

Apa kamu kira aku berniat mempermainkanmu?

Dalam hatiku, aku sudah memberitahumu 800 kali.

Berhenti!

Ayo tangkap aku!

Jangan lari!

Hanya jika di dalam hatimu,

aku dan Gong Yuanxiu memiliki kedudukan yang setara

itu sudah cukup bagiku.

Aku adalah Aide Yushu!

Istriku paling sayang padaku!

Perluas lokasi pencarian,

lanjutkan pencarian.

Harus dapat menemukan Ketua Sekte Ai.

Jika masih hidup harus menemukan tubuhnya...

Pasti akan menemukan dia.

Aku mohon.

Perintah Tuan Muda,

pasti akan dilakukan sekuat tenaga.

Kemarin malam,

aku bermimpi bertemu Si Gendut lagi.

Dia masih sama seperti dulu

tersenyum dengan sombongnya padaku.

Bukankah kamu selalu bilang padaku,

mimpi yang indah barulah dapat menjadi kenyataan?

Dia pasti masih menunggu kita.

Rourou paling tidak dapat menahan lapar.

Cuaca begitu dingin,

entah apa dia sudah makan kenyang dan berpakaian hangat.

Tidak terlihat hilir dari sini.

Pasti ada persimpangan di tengah aliran.

Kita sudah lakukan pencarian rumah ke rumah,

pasti akan mendapatkan petunjuk.

Ayah, dia sudah sadar!

Ayah, dia sudah sadar!

Kamu siapa?

Apa yang kamu katakan?

Apa kamu sakit?

Apa yang kamu lakukan?

Lonceng kecil seperti ini,

aku pernah memilikinya saat masih kecil.

Inikah?

Tuan Muda Pertama...

Tuan Muda Pertama...

Apa sudah ketemu?

Sudah ketemu!

-Sudah ketemu. –Sudah ketemu.

Jalan, ikuti aku.

Jalan...Benar.

Jalan...Jalan...

Jalan dengan langkah besar.

Benar.

Benar. Jalan...Jalan...

Apa kakimu masih sakit?

Sudah tidak sakit.

Apa lebih baik dari kemarin?

Sudah jauh lebih baik.

Berdiri yang benar ya.

Rourou!

Ketua Sekte!

Siapa mereka?

Siapa kalian?

Rourou!

Aku adalah Bibi Kecil-mu.

Bibi Kecil?

Ketua Sekte, aku adalah Moyi.

Moyi!

Aku bawa kamu kembali ke Gerbang Kota Hantu ya?

Tidak bisa.

Kemanapun dia pergi, aku juga ikut.

Apa kamu baik-baik saja?

Cukup baik kok.

Setiap hari bersama dengan Xueer sangat gembira.

Kakak Ipar, ada masalah ya?

Sedang memikirkan Si Gendut.

Dia sudah sangat bahagia sekarang.

Bahagia?

Sebagai seorang pria,

demi mengejar cinta dia telah melakukan segala daya upayanya.

Meski tidak mendapatkan cintanya,

setidaknya dia telah menyampaikan seluruh isi pikirannya padamu.

Pernah mencintai dengan sangat seseorang.

Dapat merasakan khawatir demi dia,

merasakan sedih demi dia.

Hingga pada akhirnya, meneteskan air mata demi dia.

Bukankah ini kebahagiaan?

Cinta,

mungkin tidak setiap orang dapat memilikinya.

Ada kalanya cinta

adalah urusan satu orang saja.

Kenapa kamu masih belum makan?

Aku menunggumu untuk makan bersama.

Aku tidak apa-apa.

Jika kamu masih belum dapat melepaskannya,

aku akan menemanimu ke sana.

Semua yang telah kamu lakukan untukku

sudah cukup banyak.

Kelak aku tidak akan lagi membiarkanmu menungguku begitu lama.

Ayo, makan.

Kelak setiap kali makan harus seperti ini.

Kita berdua duduk bersama,

makan bersama.

Lukamu bukannya sudah sembuh?

Meski luka lebih parah pun,

tidak mungkin tidak dapat menggendong seorang wanita.

Di sana...Di sana...

Gelang ini terlalu kecil semua.

Tidak sesuai dengan karakter Nona yang agresif, kasar,

dan bersikap garang.

Aku...

bukan beli untuk diriku sendiri.

Pakai saja.

Seorang anak gadis,

bahkan tidak memiliki gelang.

Selamat jalan.

Yuanhan.

Kelak jika Nona Lu datang

silakan masuk dari pintu utama.

Nona Lu datang mencariku,

untuk apa?

Jika aku ingin bertemu orang

tidak perlu alasan, bukan?

Jika bertemu denganku

tidak perlu alasan.

Nona Lu datang dari jauh

pastinya ada urusan penting, kan?

Jika tidak ada masalah, tidak boleh mencarimu ya?

Apa tidak boleh datang melihatmu?

Boleh.

Kalau sudah cukup melihatnya,

sudah waktunya untuk kembali, bukan?

Eh, kamu ini apa terkena penyakit panas dingin ya?

Pergi ya pergi.

Keluarga Gong kalian pun tidak ada apa-apanya.

Aku bercanda denganmu.

Selama itu tidak bertemu

aku juga sangat...

Terakhir kali ke Klan Burung Beo

masih belum sempat melihat pemandangan indah sekitarnya.

-Sayang sekali. –Tentu saja.

Kota Hua Qing kami,

setiap musim seperti musim semi merupakan tempat yang indah.

Lagipula,

setiap bulan akan ada beragam macam bentuk bunga

yang berebut untuk bermekaran.

Benarkah?

Kalau begitu sungguh ingin melihatnya.

Baiklah, aku akan membawamu ke sana.

Secepatnya, kapan saja, segera!

Habislah sudah.

Bahkan Tuan Muda Kedua juga jatuh cinta.

Saudara yang sehati

bahkan percintaan mereka juga serupa.

Musim semi segera datang,

kalian boleh mempertimbangkan orang yang ada di depan kalian.

Contohnya,

aku.

Kamu sadar dirilah sedikit.

Ini adalah...

cara mengobati pinggang yang diajarkan Nonamu?

Benar.

Nonaku pernah bilang,

berbaring di ranjang yang paling keras

untuk membuat pinggang tetap tegak.

Itu adalah pengobatan untuk mencegah pembengkokan tulang.

IQ-mu itu sungguh sangat rendah sekali.

Cepatlah kamu bangun.

Lantai ini dingin.

Tidak dingin.

Kamu ini makin lama makin mirip dengan

Tuan Muda Pertama dan Kedua.

Jangan terlalu memujaku.

Otakku ini sangat pandai.

Kalau begitu menurutmu,

ulang tahun Nona

hadiah apa yang cocok kuberikan?

Ternyata kamu ingin memberikan Kakak Ipar hadiah ulang tahun ya.

Menurutku ini semua sudah cukup.

Apa yang cocok diberikan untuk Nona ya?

Tidak boleh!

Ini tidak boleh diberikan!

Aku tidak bilang mau memberikan ini pada Nona.

Karena ini adalah pemberianmu padaku.

Kamu tidak terlalu bodoh juga.

Kamu pakailah ini dulu,

kelak suatu hari nanti

aku akan memberikan warisan leluhur Keluarga Gong untukmu.

Apa itu warisan leluhur?

Tuan Muda Ketiga,

kenapa kamu tiba-tiba selalu memberikan hadiah padaku?

Dasar bodoh,

lihatlah kamu ini lamban sekali.

Tapi di saat darurat sangat berani juga.

Aku tumbuh sebesar ini

pertama kali merasakan jantungku berhenti berdebar.

Rasanya jantung ini menjadi kosong.

Jantung menjadi kosong? Jantung...

Dimana letak jantung ya?

Di sini!

Bodoh.

-Adik Ketiga. –Kakak Ipar tidak perlu sungkan.

-Duduklah. –Kamu duduk duluan.

Adik Ketiga kenapa sesungkan ini?

Membuat orang takut saja.

Jika ada masalah katakanlah.

Kakak Ipar,

Yuer hanya punya kamu seorang keluarganya, bukan?

Dia sudah tidak punya keluarga lain, kan?

Yuer? Benar.

Nasib anak ini buruk.

Beruntung dia bertemu dengan aku yang baik,

cantik, dan ramah padanya.

Benar...Benar...

Kalau begitu Kakak Ipar,

biasanya apa yang dia sukai

dan apa yang tidak dia sukai?

Adik Ketiga,

apa kamu jatuh cinta?

Apa Ayah Ibu tahu tentang ini?

Kakak Ipar, sshh...

Sshhh...?

Mengerti.

Sekarang masalahnya

adalah jarak hubunganmu dengan Yuer

harus berada pada tingkat yang sama.

Kamu tidak boleh lebih rendah lagi.

Dia juga tidak bisa lebih tinggi lagi.

Kamu yang harus sesuaikan dengan Yuer.

Di dunia ini tidak ada kekasih yang sempurna.

Benar...Benar...

Aku akan mencatat ucapan Kakak Ipar.

Kelak

aku ingin harmonis

melewati hidup dengan Kakak Pertamamu.

Semua titik sakit, kelemahan, dan lainnya

harus kamu beritahu aku semua.

Sebagai syarat pertukaran,

untuk urusan Yuer aku pasti akan membantumu menghadapi kesulitan.

Setuju.

Tidak ada masalah.

Meski Kakak Pertamaku begitu sempurna,

tapi selama 18 tahun aku bersama dengannya

orang sempurna pun pasti ada kelemahan.

Contohnya setelah dia minum arak lebih dari tiga gelas, dia akan cerewet

benar-benar tidak dapat dihalangi.

Selain itu dia menyukai bau tinta di atas batu tinta.

Apa kamu dapat bayangkan betapa baunya?

Kakak Kedua,

apa sudah kamu pikirkan mau kemana?

Cahaya bulannya begitu terang dan angin malam begitu tenang.

berwisata kemanapun yang aku suka.

Kakak Kedua,

kamu pergi dengan Nona Lu,

harus utamakan keselamatan ya.

Kakak Pertama.

Kakak Petama.

Adik Kedua,

terima kasih saat aku sedang bodoh,

mengatur semua dengan sekuat tenaga

melindungi dan memberikan cinta yang seutuhnya.

Seorang kakak setelah bersembunyi di belakangmu

tanpa gangguan dan masalah

dengan bahagia dan tenang menjalani hidup.

Kakak Pertama,

aku ingin mencari kebebasan milikku sendiri

dan kebagiaanku.

Tahun depan bunga teratai akan mekar lagi.

Ketika biji teratai mulai tumbuh,

pulang dan lihatlah.

Akan lebih baik bergembira dengan teman seperjalanan.

Mari...

Moyi,

kita pulang ke Wu Shan

untuk makan bakpao ya.

Baik.

Bakpao enak.

Bakpao enak.

Di siang hari bolong, kedamaian dunia

memperkosa wanita rakyat biasa.

Sungguh tidak berperi kemanusiaan

apa hati nuranimu sudah mati?

Aku akan melawanmu habis-habisan,

jika perlu sampai mati bersama.

Dengan memakan bukti surat cinta ini

maka kalian tidak ada bukti yang tersisa.

Apa kamu tahu cinta itu tidak dapat dipaksakan?

Begitu pula dengan tidak mencintai.

Dia memanggilku Istriku, apa aku tidak boleh memukulnya?

Tidak boleh.

Kamu boleh menjadi Istriku,

lalu menjadi Istrinya.

Dengan begitu tidak perlu pukul orang lagi.

Saudaraku, kamu tidak bodoh ya.

Cukup pandai, sesuai dengan seleraku.

Aku dan Kakak Xiao Xiu sudah sepakat

kelak akan pulang bersama ke Keluarga Gong untuk bertemu dengan Ayah dan Ibu.

Si Gendut, aku tanya kamu sekali lagi,

apa kamu harus pergi ke Keluarga Gong?

Satu di kiri, satu di kanan,

satu gendut, satu kurus.

Semuanya memanjakan dan menurutimu,

apa kamu masih tidak bahagia?

Bahkan jika aku pergi ke Gerbang Kota Hantu,

aku tetap tidak dapat menikah denganmu.

Aku tahu kok.

Jika aku pergi itu hanya untuk menyegarkan pikiranku,

saat aku ingin pulang kamu tidak boleh menghalangiku ya.

Kamu sudah tidak ingat lagi apa yang terjadi,

sehingga Youer dapat menolak pernikahanmu ini.

Pernikahan Keluarga Gong dan Klan Dokter sudah diumumkan di seluruh dunia.

Aku tidak perduli apa itu seluruh dunia.

Aku hanya inginkan kebebasan Youer!

Biarkan dia sendiri yang mengambil kebebasannya.

Kamu adalah Aide Yushu?

Si Gendut yang tidak perdulikan apapun menghadang tusukan demi aku?

Seluruh dunia tidak ada lagi yang lebih bodoh darimu.

Satu-satunya Si Gendut yang spesial.

Kamu pastinya di antara para gendut lain

yang paling keras, paling hebat potensinya.

Tampan, kan?

Tampan...Tampan...Tampan...!

Kamu sampai mimisan begitu, masih saja ketawa.

Ini...

Kamulah orang yang aku sukai.

Baik, buruk, kelebihan dan kekuranganmu semua aku suka.

Jelas-jelas Keluarga Gong berkomplot membohongimu

sehingga kamu menikahi Si Bodoh itu.

Kenapa?

Aku beri kamu kesempatan

untuk melepaskan tanganmu sendiri darinya.

Berjanjilah padaku

kamu harus menjaga Youer baik-baik.

Bukankah kita sepakat menjaganya bersama-sama?

Bersama-sama memperebutkannya?

Ada banyak masalah

saat kamu bertanya

di hatimu sudah ada jawabannya.

Kamu sebenarnya sudah membuat keputusan,

benar bukan?

Aku harap besok setelah semua masalah berakhir,

kamu dapat menemukan kebahagian milikmu sendiri.

Hanya ini yang dapat aku katakan padamu,

semua isi hatiku.

Ada beberapa hal

yang akan aku ingat selalu.

Aku adalah Aide Yushu!

Yu Shengyou,

selamat tinggal.

Yu Shengyou, selamat tinggal!

Hari ini adalah ulang tahunmu,

aku sudah menyiapkan sebuah hadiah untukmu.

Sudah disiapkan

dan ada di sini, coba carilah.

Di sini begitu luas,

bagaimana aku mencarinya?

Kamu tidak mungkin memberikan seluruh kediaman Gong padaku, bukan?

Hadiah seperti ini terlalu berat untukku.

Sungguh membuatku tidak enak hati.

Memang dasar Istriku.

Tapi kamu salah.

Kamu tahu kan kesabaranku tidak lebih dari tiga detik.

Cepat kamu beritahu aku sajalah.

Yang ingin aku berikan padamu

adalah satu-satunya yang ada di dunia

dan hanya ada satu jenis saja.

Sesuatu yang istimewa.

Kata orang,

seseorang yang akan dirindukan oleh sebagian besar wanita.

Kenapa kamu sekarang ini lebih narsis dari Si Gengdut ya?

Istriku,

kelak jangan melihat pria lain.

Jangan menangis untuk orang lain.

Hanya boleh melihatku, hanya demi aku saja.

Hanya menjadi Istriku seorang.

Aku tidak ingin lagi ada orang lain yang menghiburmu.

Mulai hari ini,

berbagilah kebahagianmu denganku,

dan aku akan merasakan semua kesedihanmu.

Apapun tantangan yang terjadi

aku bersedia berbagi denganmu.

Apakah kamu bersedia menjadi istriku?

Suasana hati dapat berubah sama seperti perubahan cuaca.

Sekarang ini hatimu mungkin berdetak demi aku.

Tapi bagaimana dengan 5 tahun kemudian? 10 tahun kemudian?

Atau kelak jika aku sudah berubah menjadi nenek tua?

Bodoh.

Aku dan kamu sudah mengalami cobaan hidup dan mati

juga sudah mencari dan menemukan kembali cinta.

Sudah ditakdirkan untuk tidak tergantikan oleh siapapun.

Di masa depan, aku akan memberikan segalanya untukmu.

Aku akan terus membuatmu merasa bahagia.

Kalau begitu,

aku harus memiliki aturan baru lagi.

Kelak kamu harus jujur padaku untuk segala hal,

tidak boleh menyimpan apapun dalam hati.

Bagaimana aku tahu jika kamu menyimpannya dalam hati?

Kelak,

semua bahagia dan sedihmu harus berbagi denganku.

Jangan lagi membiarkan aku menebak isi hatimu.

Otakku ini tidak pintar.

Hubungan antara kita tidak perlu begitu melelahkan lagi,

boleh tidak?

Semua terserah padamu.

Istriku,

kamu suka aku yang bodoh dulu

atau aku yang sekarang?

Asalkan itu kamu,

aku suka semuanya.

Yu Shengyou,

kamu sungguh baik.

Di sisa hidupku ada kamu,

sungguh luar biasa.