All language subtitles for King Of Killers 2023 1080p WEB-DL.x264.AAC5.1

Ayah, aku takut. Aku rindu ibu.

Marcus?

Uh huh.

Ingatlah untuk lain kali.

Aku tidak suka
bertemu klien selarut ini.

Aku tahu. Aku tahu. Percayalah padaku.

Tapi, lihat, kau tahu bagaimana keadaan
perusahaannya. Harus ditutup.

Dan kau orang yang
paling dekat dengan perusahaan ini.

Apa yang kau ingin kulakukan?
Kau ingin aku memohon?

Tidak, kau tidak harus memohon.

Tapi makan malam...
itu menyenangkan.

Kau mengerti. Hubungi aku untuk
menyampaikan kabar baik setelah kau selesai.

Hei, apa yang bisa kuberikan padamu?

Bagaimana dengan Kuil Shirley?

Apa kau yakin?

Aku suka hidup berbahaya.

Oke.

Pergi ke bar lainnya.

- Tunggu. Pergilah.
- Hey.

Kumohon. Kumohon.

Aku bisa membayar...

Dapatkan Bonus 50% Auto Jadi Sultan
LXWHITELABEL.COM

Ya?

Bagaimana hasilnya?

- Seperti yang mereka semua lakukan.
- Bagus.

Karena aku mendapat klien lain.
Pekerjaan terburu-buru besok.

Besok?

Bro, hari jadiku besok.

Aku punya pertemuan
PTA pada jam 6:00.

Apa? Sekarang kita hanya punya
jam sembilan sampai jam lima?

Ayolah. Dunia tidak
berhenti untuk kita.

Baiklah. Jam berapa?

Aku akan menghubungimu dengan
rinciannya. Kau jagoan, sobat.

Hidup panjang dan sejahtera.

Ya, ya, semoga kekuatan
juga menyertaimu.

A L I H B A H A S A
K U D A L U M P I N G

Ayo.

- Apa apa apa? Tidak.
- Hentikan itu. Jangan.

Aku tidak melakukan apa pun.

- Tidak.
- Apa?

- Kau melakukannya.
- Tidak.

- Kau!
- Aku tidak melakukan... Apa, apa?

- Kau melakukannya.
- Aku, aku... Apa?

- Aah!
- Whoop.

- Ibu?
- Hmm?

Bisakah aku minta pancake lagi?

Hmm. Ya baiklah.

Tapi bagaimana kalau satu saja,
karena terakhir kali

matamu terlalu besar
dari pada perutmu

dan kau sakit perut. Kau ingat?

Oke, tapi rasanya enak sekali.

Baiklah, terima kasih.
Enak, bukan?

Baunya enak sekali.

- Oh, hei.
- Hmm. Hei.

Ayah!

Mm-hmm.

Ya!

Ya!

- La la la la la!
- La la la la la!

Hei, bagaimana
pekerjaanmu tadi malam?

- Sibuk sekali.
- Penjualan lagi?

Ayo.

- Dengan siapa kau bicara?
- Oke.

Ya, itulah yang ingin kudengar.

- Ya?
- Mm-hmm.

- Mm-mm-mm.
- Jadi...

Apa yang akan kita lakukan malam ini?

- Malam ini?
- Hmm.

Apa yang ingin kau
lakukan malam ini?

- Aku...
- Ada permainan yang sedang berlangsung.

- Kau lupa, bukan?
- Lupa?

- Tentang?
- Ugh.

- Kau Payah!
- Oh. Ayolah.

Bagaimana aku bisa melupakan
hari di mana aku menikahi unicornku?

- Sebaiknya kau tetap ingat.
- Mm-hmm.

- Mm-hmm.
- Tentu saja. Mm-hmm.

- Oke. Aku harus pergi. Aku mencintaimu.
- Selamat tinggal.

- Aku mencintaimu.
- Aku akan menemuimu nanti.

- Ayah harus bekerja.
- Selamat tinggal.

- Selamat tinggal.
- Baiklah,

- Sepertinya hanya kau dan aku, hei, Nak.
- Ya.

Ya?

Kita masih ada pertemuan
malam ini, kan?

Jam delapan malam. Di Kereta Coal.

Sisanya lewat SMS.

Baik, malam ini, jam 8 malam.
Aku datang.

Mm...

Marcus?

Oh. Aku sangat menyesal.

Apa yang kita punya?

Ini.

Apa fungsinya?

Pertanyaan sebenarnya
apa yang tidak bisa dilakukannya?

Inilah yang mereka sebut
sebagai "unit matriks kristal".

Ini akan menggantikan
hard drive jenis apa pun.

Masing-masing bisa berisi
data sejuta superkomputer.

Marcus?

Jika ada sesuatu yang punya dasar
untuk kecerdasan buatan, inilah saatnya.

Pada siapa kita menjualnya?

Orang Cina, lalu Arab,
Nigeria, dan tentu saja Rusia.

Bangun.

Bisakah aku membantumu?

Hei, bro.

Dimaz, apa yang terjadi?

Tidak tidak tidak tidak tidak tidak!

Tidak tidak!

Marcus?

Sayang!

Tunggu! Tidak tidak tidak. Tidak!

Tunggu... Kar...

Tidak!

Sayang! Sayang sayang sayang...

Sayang...

Pagi, Marc. Bagaimana tidurmu?

Baik.

Kopi?

Terima kasih, tapi aku
tidak punya waktu.

Maksudku, aku sudah
terlambat ke kantor.

Marc, duduklah.

Nona Aitkens, lihat, um,

aku sangat bersyukur
kau move on setelah Karla meninggal.

Bagaimana mungkin aku tidak
mau merawat cucuku sendiri?

Tetap saja, maksudku...

Ini bukan tentangku, Marc.

Ini tentangmu.

Kau harus mulai
menjalani hidupmu lagi.

Aku menyadarinya dan
Kimberley juga menyadarinya.

Kau tidak bahagia.

Dan saat kau tidak bahagia,
hal itu mempengaruhi.

Kimberley, karena dia
merasa tidak berdaya.

Dia sudah kehilangan ibunya.

Dia tidak harus
kehilangan ayahnya juga.

Jangan khawatir sayang.

Aku akan mencari tahu
siapa yang melakukan ini.

Halo, Pak Garan.
Namaku Roman Korza,

dan kau dengan hormat diundang

untuk mengadakan
kontrak eksklusif

untuk melenyapkan
pembunuh terhebat di dunia.

Kau akan ditransfer
sepuluh juta dolar

setelah layanan diberikan.

RSVP dengan SMS huruf Y

ke 323-309.

Setelah menerima konfirmasi,

kau akan dikenakan
biaya perjalanan ke Tokyo.

Arigato.

Selamat ulang tahun, Kimberley sayang.

Selamat ulang tahun.

Nyatakan sebuah harapan.

- Oh! Anak yang baik!
- Ini dia.

Apa yang kau inginkan?

Aku berharap Ayah bahagia.

Nak. Ayah bahagia.

Selama aku memilikimu, aku bahagia.

Kemarilah.

Oke, mari kita buka
hadiahnya.

Oke? Ayo.

Ingin tahu apa itu.

Pak Garan, aku jamin
kau tidak membutuhkan itu.

Aku di sini hanya untuk bicara.
Bolehkah aku?

Terima kasih.

Bagaimana kau menemukanku?

Kami punya informan.

Aku ingin tahu kenapa kau
belum menerima undanganku.

Ini kesempatan
sekali seumur hidup.

Terima kasih tapi tidak, terima kasih.

Seperti yang kau lihat, ada hal yang
lebih penting yang harus kulakukan.

Kami tahu siapa kau, Marcus.

Seorang mantan pegawai perusahaan
dengan semua manfaat terkait.

Dan sebenarnya pernah berada
di puncak permainanmu.

Tentu saja, dalam lingkup
pengaruhmu yang terbatas.

Kami juga mengetahui kejadian
tragis yang merenggut istrimu

dan menghancurkan hidupmu.

Untuk itu, aku menyampaikan
belasungkawa yang sedalam-dalamnya.

Sekarang aku tahu kau
fokus melacak pembunuhnya.

Berita di komunitas kami
menyebar dengan cepat.

Sekarang, aku sudah menawarkanmu
kesempatan seumur hidup.

Jagalah keluargamu.

Kau pernah mendengar tentang Jorg Drakos?

Siapa yang belum pernah?

Mantan EYP Yunani

katanya sudah membunuh lebih
banyak orang daripada wabah.

Ada yang bilang dia hanya mitos.

- Bagaimana dengan dia?
- Raja Pembunuh,

tuanku, dia ingin dia disingkirkan.

Siapa tuanmu?

Oh, ayolah, kau tahu.

Dasarnya harus diketahui, tapi
kau tidak harus mengetahuinya.

Itu sebuah fakta?

Mari kita hentikan
omong kosong ini, Marcus.

Aku tahu kau tertarik.

Aku sudah lama
meninggalkan kehidupan itu.

Hanya aku yang tersisa dari putriku.

Ya.

Tapi sepuluh juta dolar,

itu cukup untuk kau dan Kimberley
selama sisa hidupmu.

Maksudku, itu akan
memberinya kehidupan yang layak,

pendidikan yang baik,
dan dana perwalian.

Menjadi orang tua tunggal saat ini
bukanlah hal yang mudah.

Aku akan menunggu teleponmu.

Mari kita bicara segera, Pak Garan.

Mari kita bicara segera.

Halo?

Pak Garan, Dr. Dean,
kepala pediatri jantung.

Hei, Dok.
Senang berkenalan denganmu.

Ada apa dengan putriku?

Ayo ke sini.

Aku minta maaf, tapi hasil scan Kimberley
menunjukkan ukuran jantung yang tidak normal,

khususnya mempengaruhi bilik bawah,
ventrikelnya.

Aku tahu dia punya
gumaman jantung, tapi...

Tidak, ini lebih
serius dari itu.

Aku yakin dia salah didiagnosis.

Jantungnya memburuk.

Hal ini akan menyebabkan
gagal jantung.

Ayah?

Hei, Nak.

- Aku di sini.
- Ayah di sini.

Aku akan baik-baik saja?

Ya tentu saja.
Kau akan baik-baik saja.

Hey...

Tuhan akan menjagamu,
begitu juga aku.

Hei, Nak, lihat aku.

Kau dan aku selamanya, bukan?

- Ya.
- Ya.

- Pak Garan.
- Aku ikut.

Aku tahu kau belum selesai.

Kau yang terbaik
yang pernah dimiliki Klub Alfabet.

- Jadi, siapa kliennya?
- Jorg Drakos.

Apa? Kau bercanda.

Aku ragu mereka tahu di mana dia berada.
Tidak ada yang pernah melihat wajahnya.

Kau yakin ingin itu?

Tidak ada pilihan.

Seseorang ingin dia mati.
Dan aku butuh uangnya.

Kau belum pernah termotivasi
oleh uang sebelumnya.

Apa yang berubah?

Ini berbeda.

Kau baik-baik saja?

Karena aku tahu kau terobsesi
dengan kematian Karla

dan berusaha mencari tahu siapa
yang mungkin membunuhnya.

Terobsesi?

Aku tidak bermaksud
seperti itu dan kau tahu itu.

Aku mencintainya seperti
saudara perempuan, kawan.

Menurutku karena dia
berada di tempat yang salah

- di waktu yang salah.
- Kimberley.

- Apa?
- Kimberley.

Dia sakit.

Dia membutuhkan jantung yang baru.

Dan uangku
tidak akan cukup.

Aku minta maaf.

Dengar, aku punya uang.

- Ini milikmu jika kau membutuhkannya.
- Aku menghargai itu.

Aku.
Tapi kau juga punya keluarga.

Aku harus melakukan ini.

Dan itulah satu-satunya
cara yang kutahu caranya.

Aku mengerti.

Oke.

Aku harus ikhtisar
lengkap tentang Drakos.

Masalahnya,

aku tidak punya
izin keamanan lagi.

Benar.

Biar kulihat apa
yang bisa kulakukan.

Jadi, kemana mereka mengirimmu?

Pak Garan.

Aku sangat senang kau
memutuskan untuk datang.

Pak Korza, sambutan terakhir.

Benar sekali.

Kau diharapkan
berada di penthouse.

Asistenku, Bu Ueno,

sedang menunggu kita di lift.

Mari kita mulai.

Apa ini?

Kukira aku bekerja sendirian.

Jangan memuntir celana dalammu,
Pak Garan. Semuanya tepat waktu.

Semuanya tepat waktu.

Baiklah, aku senang kalian
semua bisa ikut.

Sekarang, aku tahu betapa
bersemangatnya kalian untuk memulai.

Jadi, mari kita buat ini jadi singkat.

Aku tidak menyangka aku akan
menjadi bagian dari sebuah tim.

Aku bekerja sendiri.

Aku tidak ingin bebek-bebek
lumpuh ini menghalangi jalanku.

Hmpf.

Bung, siapa yang kau
panggil "bebek lumpuh"?

- Aku sedang melihatnya.
- Oh, benarkah?

Gentleman, gentleman.

Tolong, kukira ini saatnya
kalian bertemu tuanku.

Halo.

Oh, senang bertemu kalian semua.

Terima kasih sudah datang.

Semoga perjalananmu menyenangkan.

Kau mengatur semua ini?

Ya.

- Siapa kau?
- Siapa aku?

Itu pertanyaan yang bagus. Aku

aku adalah tuanmu.

Aku juga pengagum berat karyamu.

Kalian yang terbaik
dalam apa yang kalian lakukan,

yang membuatmu
layak untuk tugas yang ada.

Marcus Garan,

"wetman" multidisiplin
Komunitas Intelijen AS

dengan opsi pinjaman luar negeri

sampai sebuah kecelakaan malang
merenggut cinta dalam hidupnya.

Itu sangat buruk.

Scott Angus, anggota J2 yang digulingkan

dan klien dari orang-orang baik
yang terorganisir, atau bahkan teroris,

dengan jumlah alat
pembayaran yang sah.

Kau menyukai uangmu.

Hanya mengenai sasaran yang salah
dan memicu perang antar faksi teroris.

Sekarang, mereka semua ingin kau mati.

Asha Khanna.

MI6 beroperasi selama
15 tahun terakhir,

bisa mendapatkan posisi agensi apa pun yang dia
inginkan, tapi bosan dengan perlombaan yang ketat.

Akord Dyson,

mantan Komandan pengintaian
Angkatan Laut unit elit Darkstorms

dan penyapu NSA.

Rick Nigel,

karyawan lepas ASIS.

Memainkan terlalu banyak
sisi dan terlalu sering

dia hampir memukul dirinya sendiri.

Siapa yang menulis hal ini?

Seorang laki-laki yang dikenal sebagai Ren.

Dilatih Miyacho, pelindung Matahari Terbit,
hingga kesetiaannya berubah

dan mulai bekerja
untuk penawar tertinggi.

Dan terakhir,

Zachary Hebron,

penembak jitu lepas untuk
perusahaan militer swasta.

Mengikuti perintah
bukanlah keahliannya.

Wow!

Wah, wah, wah.

Sekakmat. Ya.

Aku punya sedikit pengakuan.

Kau mungkin bertanya-tanya
tentang tambangmu.

Pembunuh yang menurut
mereka yang terbaik.

Drako?

- Bahkan tidak ada yang melihat wajahnya.
- Tidak.

Mungkin dia tidak begitu tampan.

Dengar, aku hanya ingin memulainya,
biar aku bisa mengumpulkan uangku.

Tenang saja, sobat.

- Apa?
- Ya, kau mendengarku.

Bagaimana kalau aku
memberimu permulaan?

Kapan saja, sobat.

Kapan pun.

Tidak. Kesabaran adalah
suatu kebajikan, Pak Hebron.

Tapi aku punya beberapa

kabar buruk.

Aku tidak tahu apa yang diberitahukan
padamu. Aku tidak peduli.

Aku hanya, uh, ingin kau tahu
kalau ini bukan kontrak biasa.

Lalu apa itu?

Ini lebih seperti sebuah kompetisi.

- Apa?
- Sebuah permainan!

Sebuah permainan, sebuah kompetisi.

Lihat siapa yang terbaik
dengan membunuh yang terbaik.

Jorg Drakos.

Oke, tunggu, kau ingin kami
bersaing untuk melihat siapa

di antara kami yang bisa
mendapatkannya terlebih dahulu.

Ya.

Yah, ini pasti menyenangkan.

Tidak tidak.
Aku keluar.

Oh, permainan ini yang akan
kau mainkan, Pak Hebron.

- Oh ya? Kenapa demikian?
- Pak Hebron.

Dengar, menurutku kau
harus berubah pikiran.

Ini sebenarnya bukan ide yang bagus.

Kau berbohong pada
kami pada awalnya.

Caraku melihatnya
aku tidak mengenalmu.

Aku tidak kenal bosmu. Dan
aku yakin sekali tidak mempercayaimu.

Ada lagi yang mau bergabung?

Ratu pembunuh?

Bukan aku.

Green Mile?

Tidak?

Sampai jumpa, sobat.

Aku keluar.

Sudah kubilang, kawan.

Itu akan menjadi harinya.
Aku sudah bilang padamu.

Sekarang kau tahu betapa seriusnya aku.

Jangan ada yang pergi
sampai permainan selesai.

Kepalanya yang berdarah
terlepas dari bahunya.

- Kau menipu kami.
- Mungkin.

Mungkin.

Tapi aku berharap kalian semua
bermain dengan kemampuan terbaik.

Hidupmu bergantung padanya.
Kau mengerti aku?

Kami bahkan tidak tahu
seperti apa rupa Drakos.

Tentu saja.

Kau Drakos-san.

Aku.

Tunggu, aku tidak mengerti.

Kenapa mempekerjakan kami untuk membunuhmu?

Kenapa?

Aku suka pertanyaan "kenapa".

Apa maksudnya semua itu?

Aku yang terbaik.
Aku sudah melakukan semuanya.

Aku sudah menaklukkan semuanya.

Kecuali satu hal.

Mengeliminasi teman-temanku.

Kau, para pembunuh lainnya,

untuk melihat siapa yang terbaik.

Dan kau mengharapkan
kami menyetujuinya?

Benar?

Kau bisa menanyakan
pertanyaan itu pada Pak Hebron.

Aku yakin kau mengerti.

Pekerjaannya sederhana.

Untuk membunuhku, sang Raja Pembunuh.

Betapa menyenangkan kedengarannya?

Tapi aku ingin
kau istirahat dulu.

Pak Korza akan memberimu kartu,

memberimu akses
ke seluruh fasilitasku.

Itu tempat yang indah.

Kau bisa tidur, kau bisa makan,

kau bisa berolahraga sepuasnya.

Wah terima kasih.

Dalam 24 jam, kau punya satu pekerjaan,

dan itu berarti membunuhku, atau

aku jamin aku akan membunuhmu.

Sekarang, kita makan malam
ringan dan, uh, minum teh

di lobi hotel nanti.

Aku berharap kalian
semua berada di sana.

Sampai jumpa lagi.

Yah, aku harap itu informatif.

Kau punya waktu 24 jam untuk bersiap.

Tolong, gunakan waktumu dengan bijak,

karena mungkin ini terakhir
kalinya kau tersisa di bumi ini.

Dan, eh, kalau ada
orang lain yang punya

ide untuk meninggalkan
acara ini lebih awal,

ingatlah satu hal,

seseorang selalu memperhatikan.

Keingintahuan membunuh kucing itu.

Beruntungnya kau, Asha.
Kau selalu mendarat dengan kakimu.

Beruntungnya aku.

Senang bertemu denganmu, Garan.

Berhenti berbohong.

Terakhir kali kita bertemu,
kau mencoba mengajakku keluar.

Ya, kau pantas mendapatkannya.

Bermain ganda dengan
Pasukan Alfabet

tidak berhasil mempengaruhi orang
atau mendapatkan teman baru.

Tapi aku memaafkanmu.

Jadi kenapa kau di sini?

Dengarkan,

aku mendengar tentang Karla.

Jangan.

Oke.

Ini bisnis.

Apa yang kau ketahui tentang Drakos?

Selain dia menghalangiku mendapatkan
sepuluh juta dolar. Tidak ada apa-apa.

Benarkah?

Sekarang siapa yang berbohong?

Oke.

Yang kutahu dia
memegang semua kartunya.

Wilayahnya, peraturannya.

Dan jika aku tidak tahu apa-apa lagi,
menurutku itu bukanlah sebuah jendela.

Sebuah monitor.

Tidak masalah.

Aku tidak menyembunyikan apa pun.

Segalanya akan hilang.

- Yang kutahu aku harus menang.
- Untuk memenangkan

hadiah itu.

Kita lihat saja nanti.

Kematian hanyalah bagian dari kehidupan.

Apa ini?

Dia tuan rumah kita, tunjukkan padanya
saat-saat yang menyenangkan

tepat sebelum salah satu
dari kita membawanya keluar.

Tentu.

Aku ingin tempat minum teh yang enak

sebelum aku mengukir namaku

ke dalam dadanya.

Kontestan,

dengan senang hati Pak Drakos

yang terhormat

menyambutmu di Jepang.

Ini makan malam sederhana

sebagai ucapan terima kasih
sudah menjadi pesaing di acara kami.

Atau mungkin, bagi sebagian dari kalian,

adalah makan malam terakhir.

Apa? Kita bisa doorprize juga?

Jadi, di mana Drakos?

Aku di sini.

Sebut aku percaya takhayul, tapi
aku tidak suka melihat pesertanya

sebelum acara.

Sepertinya pengantin laki-laki tidak boleh
menemui pengantin perempuan sebelum pernikahan.

Kau tidak membiarkan apa pun
terjadi secara kebetulan.

Kau pintar.

Tapi lupakan semua
itu untuk saat ini.

Malam ini, aku ingin kalian menikmati
istirahat yang memang layak. Setuju?

Bersulang.

Gentlemen and lady.

Terima kasih sudah
menerima tawaranku.

Selamat Datang di Jepang.

Semoga kita berjuang keras

dan mati dengan terhormat.

Bersulang. Sampai besok.

Nikmati makan malammu.

Sampai nanti.

Ini sangat menarik.

Inilah kita, yang terbaik di dunia
dalam apa yang kami lakukan.

Dan tidak ada satu pun dari kita
yang pernah bertemu.

Beberapa dari yang kita punya.

Seumur hidup yang lalu.

Ya.

Ini dunia kecil yang kita tinggali,
bukan begitu kawan?

Reputasi memang seperti itu.

CIA, FBI, NSA, MI6.

Mereka selalu memastikan
kita mendapat informasi,

bahkan jika kau berada di pihak lain.

Ada yang tidak beres.

Kukira kontes ini tidak ada
hubungannya dengan uang, atau ego.

Dia tidak salah.

Apa yang sedang dilakukan
lelaki tua ini? Hmm?

Jangan melihat hadiahnya,

orang bodoh dan uang
akan segera berpisah,

dan orang bodoh ini akan
memastikan hal itu terjadi.

Kita semua, senang
dengan hal itu, bukan?

Kukira kita di sini
sedang mencari sensasi.

Apa dia, kawan?
Itukah yang dia incar?

- Kau mengetahui sesuatu yang tidak kami ketahui?
- Tenang,

Tenang, tenang.

Pikirkan tentang itu.

Apa bedanya ini dengan kontrak lain

yang pernah kita buat?

Aku harus mengangkat ini.

Apa itu penting?

Jadi, bagaimana kabarnya?

Oh, dia baik-baik saja.

Dia hanya ingin
mengucapkan selamat malam.

Selamat malam,
Ayah. Aku menyayangimu.

Aku menyayangimu sampai ke bulan.

Selamat malam.

Kapan kau pulang?

Sesegera mungkin, Nak.
Secepat yang kubisa.

Aku merindukanmu.

Ah, aku sangat merindukanmu.

Oke? Mimpi yang indah.
Aku akan menemuimu segera.

Selamat tinggal.

Asha, aku tahu kau ada di sana.

Indah sekali.

Jadi

bagaimana kita harus
memainkan permainan ini?

Ini permainan yang
sama yang selalu kami mainkan.

Wow.

Kau sudah berubah, bukan?

Apa yang sedang kau lakukan?

Aku hanya melanjutkan dari
bagian terakhir yang kita tinggalkan.

Semakin sedikit jumlah kita,
semakin besar peluang untuk menang.

Kau tidak harus melakukan ini.
Ini bukan tentang kita.

Jangan memuji dirimu sendiri.

Jadi, kurasa kau tidak selalu
bisa berdiri tegak sekarang, bukan?

Dapatkan Bonus 50% Auto Jadi Sultan
LXWHITELABEL.COM

Ayah, aku takut. Aku rindu ibu.

Oh, Nak.

Dengar, ibumu sekarang adalah bidadari
dan dia tinggal di bintang-bintang.

Jadi, kapan pun kau merindukan Ibu,
yang harus kau lakukan hanyalah

menatap bintang dan bicara dengannya.

Dan ketahuilah bahwa dia
selalu mengawasimu.

Oke? Jadi, inilah
yang akan kita lakukan.

Lihatlah bintang ini.

Aku akan menaruh beberapa
bintang tepat di atas tempat tidurmu.

Kapan pun kau ingin
bicara dengan Ibu,

kau harus melihat ke atas
dan bicara dengannya.

Kau tidak banyak bicara, bukan?

Hanya saat ada sesuatu
yang harus dikatakan.

Kontestan.

Aku percaya kita semua sudah
cukup istirahat dan bugar.

Sangat ingin memulai.

Seharusnya begitu, Pak Chord.
Seharusnya begitu.

Sekarang, kami mengetahui persis alat
yang kau gunakan dalam bidang pekerjaanmu,

sampai ke bilahnya

dan sesuai dengan kalibermu.

Di sini, kau akan menemukan
semua yang kau butuhkan.

Silakan lihat dan
manjakan matamu.

Itulah yang kubicarakan.

Bukan senapan sniper yang biasa
kugunakan. Tapi ini lumayan.

Baiklah, aku yakin
semuanya memuaskanmu?

Mereka pernah puas?

Bagaimana cara kerjanya?

Ini permainan
petak umpet, atau apa?

Dalam arti tertentu, ya.

Kalian semua akan
mengambil koin dari tas itu,

tentukan urutan mana yang
akan kau hadapi padaku.

Koin paling rendah yang pertama.

Koin tinggi menjadi yang terakhir.

Silakan, ambil satu-satu.

Lima.

Tujuh.

Delapan.

Dua.

Sial, enam.

Kurasa aku yang pergi dulu.

Tidak, tidak.

Dan saat aku kembali

makan malam untukku.

Jika dia berhasil kembali.

Hey.

Lihat ini.

Ah, Angus, pergilah dulu.

Selalu saja orang baik.
Selalu saja pahlawan.

Bukankah begitu?

Tapi kali ini, bergegaslah
untuk menyelamatkan harinya

mungkin hal terakhir
yang kau lakukan.

Drakos tidak akan
membuat ini mudah.

Dia tidak seharusnya melakukannya.

Apa yang dia lakukan?

Apa yang terjadi di sini?

Ini jebakan.

Apa yang dia lakukan?

Maksudku...

Dia tersesat.

Kau benar.

Dia cepat.

Kau pikir ini akan mudah, bukan?

Kau ada di mana?

Kau ada di mana?

Kau ada di mana?

Aku akan membunuhmu.

Yeah.

Kalian tahu kalian tidak akan
pernah memenangkan ini.

Tapi aku menyukai semangatmu.

Kita melakukan ini
dengan cara yang salah.

Lihatlah terminologi yang dia gunakan,

tata letak lantainya.

Dia mengatur semua ini.

Ini permainan catur.
Kita tahu ini.

Bukan permainan catur.
Tapi sebuah permainan untung-untungan.

Kau tidak mengerti?
Dia seorang penjudi,

dan penjudi menyukai taruhan tinggi.

Kita tidak bisa menang

karena rumah selalu menang.

Gentlemen.

Dan nona.

Kita punya masalah di sini?

Kita harus mengubah
peraturan tentang dia.

Bagaimana?

Kita memberitahunya
bahwa kita hanya akan melanjutkan

jika dia menghadapi
kita semua sekaligus.

- Apa?
- Dia tidak akan pernah melakukannya.

Mungkin. Tapi aku tahu itu satu-satunya
cara agar kita bisa bertahan hidup

jika kita bekerja sama.

Lalu kita bisa membagi hadiahnya.

- Aku setuju.
- Begitu juga aku.

Ren?

Menurutku itu cara yang lemah.

Jadi, kau punya
ide yang lebih baik?

Ya. Kita membuangnya, dan
kita mencari tahu siapa yang terbaik.

Sempurna.
Maka selanjutnya kau maju.

Wah, teman.
Ini bukan giliranku.

Hanya kau yang ingin terus
berjuang dalam jebakan maut ini.

Jadi, kau ingin menjadi orang bodoh?

Kau tahu?
Hancurkanlah dirimu sendiri.

- Kau pengecut.
- Siapa selanjutnya?

Kau tidak berharga.

Aku tidak punya waktu seharian.

Aku tidak peduli siapa itu.

Tapi seseorang harus
masuk ke dalam lift.

Kau membawa kami ke sini
dengan alasan palsu.

Kami dituntun untuk percaya bahwa kami akan
memburumu dalam kondisi yang jauh berbeda.

Permainan ini curang.

Seperti kata orang Yunani,
peraturan tetaplah peraturan.

Dan menurutku aturan ini adalah
satu-satunya cara agar kau bisa menang.

Tapi tidak apa-apa.

Aku punya tawaran untukmu.

Bagaimanapun juga, kau seorang
laki-laki sejati dan ahli permainan, bukan?

Tidak terlalu.
Tapi aku akan mencoba.

Kami semua melawanmu
secara bersamaan.

Tidak. Bukan itu
cara permainannya dimainkan.

Jadi kau,

Raja Pembunuh,
mengakui dia tidak bisa menang?

Karena jika demikian,
kau bukanlah yang terbaik.

Kau harus menumpuk dek
untuk meraih kemenangan,

yang

sebenarnya bukankah permainan keterampilan
yang sangat kau sukai, bukan?

Sekarang sebaliknya, caraku adalah
permainan keterampilan yang sesungguhnya.

Jumlah kami versus jebakanmu.

Ayolah, Drakos, kau rajanya.

Raja mau bertaruh?

Apa ini psikologi?

Kurasa aku menyukainya.

Kau punya kesepakatan.

- Ayo.
- Oh, tunggu, tunggu, tunggu, tunggu, tunggu.

Aku punya satu gagasan.

Tentu saja.

Empat.

Aku hanya akan membawa kalian berempat.

Jadi, salah satu dari
kami harus tinggal di sini.

Baiklah, kukira kau mengenalku
sedikit lebih baik.

Salah satu dari
kalian harus tersingkir.

Salah satu dari kalian harus mati,

atau kalian semua harus mati.

Pilihanmu.

Pembunuh istri!

Beraninya kau!

Teman-teman!

Aku benci untuk memecah ini.

Chord hilang.

Mereka mengatakan semua hal buruk
yang kau lakukan sebagai seorang agen

akhirnya sampai padamu.

Dan setelah bertahun-tahun
mengabdi dengan penuh penghargaan,

itu sebabnya kau berhenti.

Benarkah kau, Chord?

Kau meninggalkan permainan?

Menurutku tidak.

Sekali menjadi pemain,
tetap menjadi pemain.

Hanya tim yang berbeda.

Jadi kenapa
meninggalkan tim ini juga?

Kau mencari pengampunan, Chord?

Baiklah, ambillah.

Di mana kau bersembunyi kali ini?

Drakos!

Kau di mana?

Kau takut?

Ini ketenangan sebelum badai.

Apa reaksinya?

Aku tidak tahu.

Sekarang kita mulai.

Kau mendengar laki-laki itu.
Bersiap.

Ponsel dalam mode radio.

Ya, Kapten.

Aku yakin ini milikmu Pak Garan.

Aku tidak yakin kita
harus berpisah sepenuhnya.

Ren benar.
Kita bekerja sebagai satu tim.

Atau dia akan menjemput
kita satu per satu.

Oh, sial.

Sampai jumpa, anak-anak.

Ayo.

Semuanya masih di sana?

Hampir tidak.

Ayo... ayo kita coba
mencari jalan kembali

satu sama lain.

Sial!

Bagaimana kita melakukan itu?

Kita tidak tahu di mana kita berada.

Bereskan setiap lantai.
Turunlah jika kau bisa.

Ada banyak ruangan.

Aku penasaran, berapa lama waktu yang dia
habiskan untuk membuat perlombaan tikus ini.

Aku yakin dia mengambil waktu senggangnya.

Dan uangnya.

Jelas sekali.

Dia tidak akan membiarkan
kita melarikan diri.

Itulah intinya.

Tetap fokus.

Mari kita lihat apa
kita bisa mengusirnya.

Lebih mudah diucapkan daripada dilakukan.

Apa yang terjadi padamu, Asha?

Apa yang membuatmu berubah?

Kau percaya pada penyebabnya.

Saat keserakahan adalah Tuhanmu,
kau tidak akan pernah baik.

Bukan mengalahkanku.

Ini dia.

Kau pembunuh yang
sangat hebat, Asha.

Mungkin yang terbaik,
hanya saja belum cukup.

Kita lihat saja nanti.

Kegelapan membuatmu lemah.

Asha, Asha, apa yang terjadi?

Seperti yang kukatakan,
tidak cukup baik.

Garan, Asha.

Dia mati.

Sampai jumpa lagi, Asha.

Suatu hari nanti.

Kau menempuh jalan balas dendam

berpikir bahwa kau benar.

Tapi kau tersesat, bukan?

Terlalu banyak hutang
pada orang yang salah.

Kau menumpahkan banyak darah
tak bersalah saat mencariku.

Inilah aku,

Pak Ren.

Drakos-san.

Akhirnya kita bertemu.

Trik dan ilusimu tidak
akan berhasil padaku.

Oh, kau mempunyai
pikiran yang sangat tajam,

sama seperti ayahmu, Sugahiro.

Yang dibunuh oleh tanganmu.

Kurasa kau tidak memahami
sifat sebenarnya dari tetsu, kan?

Kau dan aku sangat mirip.

Kita tidak sama.

Kau membunuh untuk olahraga.

Aku bekerja untuk tujuan akhir.

Namun, ini dia!

Akhirnya menerima undanganku

untuk olahraga.

Kau sudah tidak menghormati
tetsu dan dirimu sendiri.

Beritahu aku, berapa harga
kehormatan yang kau bayarkan?

Ren.

Ren!

Apa yang terjadi, Ren?

Ayo!

Tunggu!

Ayah, aku takut. Aku rindu ibu.

- Marcus?
- Ayah!

Ren.

Itu permainan catur yang luar biasa.

Ini bukanlah permainan
catur yang sesungguhnya.

Kau selalu mengendalikan papan.

Itu sebabnya kau, aku, kita
adalah yang terakhir bertahan.

Kau tahu asal kata
"pembunuh", Pak Garan?

Seribu tahun yang lalu, seorang
sultan Arab mempekerjakan ratusan orang

untuk melakukan perintah rahasianya.

Pekerjaan kotor.

Agar mereka tetap setia dan mempercayai
mereka, dia memberi mereka kue ganja.

Dia memberi tahu mereka euforia
yang mereka rasakan, perasaan senang,

sepotong surga yang akan mereka alami

jika mereka mati
dalam pengabdiannya.

Mereka disebut "Hashashin".

Belakangan, istilah itu
berkembang menjadi "pembunuh".

Bukankah itu menarik?

Aku menghargai pelajaran sejarah.

Kau harus menikmati momen ini.

Ini adalah euforia terakhir
yang kau rasakan.

Aku tahu itu pasti kau.

Ya. Aku selalu tahu
bahwa kaulah yang punya

keterampilan untuk mencapai sejauh ini.

Aku punya sedikit pengakuan juga.

Ada beberapa kali di mana,
kau mendapat tugas

dan kontrak
yang kuinginkan.

Semua ini, semua ini karena aku
mengalahkanmu hingga habis kontraknya?

Tidak, tentu saja tidak.

Namun aku mempunyai keinginan yang tidak
pernah terpuaskan untuk menjadi yang terbaik.

Nomor satu.

Kata ibuku, aku
terlalu kompetitif.

Tapi kau lihat sekarang, aku mempunyai kesempatan
untuk membuktikannya pada diriku sendiri, bukan?

Aku tidak pernah menginginkan ini.

Tidak pernah ingin menjadi
pembunuh terbaik dunia,

Raja Pembunuh.

Apa artinya itu?

Itu seperti yang dikatakan Asha.

Kematian hanyalah bagian dari kehidupan.

Maka jadilah.

Sudah kubilang aku kompetitif.

Mari kita bicara tentang
istrimu sejenak.

Apa yang dia lakukan
di sana malam itu?

Bagaimana kau tidak melihatnya lebih awal?

Apa yang bisa kau lakukan
untuk menyelamatkannya?

Kalau saja kau tidak
menyembunyikan semua ini darinya.

Jika kau mengatakan yang
sebenarnya, dia mungkin masih hidup.

Kau menanggung rasa bersalah
malam itu setiap detik setiap hari.

Aku tahu bagaimana rasanya kehilangan
seseorang yang dekat denganmu,

seseorang yang tidak akan pernah bisa kau dapatkan
kembali, bagaimana hal itu bisa menghancurkanmu.

Namun, kau tetap datang ke sini.

Dan kau berisiko meninggalkan
putrimu, menjadikannya yatim piatu.

Kenapa? Untuk mencoba
menjadi yang tebaik.

Tapi kau harus membunuhku
untuk melakukan itu.

Sebelum aku membunuhmu!

Raja memang berdarah.

Mati!

Sepertinya kita punya pemenang.

Selamat, Pak Garan.

Raja Pembunuh.

Aku yakin ini milikmu.

Apa ini?

Itu hadiahmu.

Kartu itu akan memberimu
akses ke rekening bank di Cayman.

Ada sepuluh juta dolar di dalamnya.

Kau merawat putrimu.

Aku membutuhkan bantuan.

Kau butuh bantuanku?

Ada kelompok
pembunuh internasional

yang ada di mana-mana dan kuat.

Mereka bisa menghancurkan dunia.

Penciptaan tatanan dunia baru.

Itu sebabnya aku
membunuh semua orang ini.

Dan yang kuinginkan adalah seorang partner.

Membantuku,

menemukan seseorang yang lebih baik dariku.

Kau.

Yang kuinginkan bersama putriku.

Ada helikopter yang akan
membawamu ke bandara.

Aku akan menghubungi.

Alih Bahasa: Kuda Lumping
Medan, 6 September 2023

Bukankah ini pizza yang enak?

Aku tahu.
Ini sangat enak.

Bisakah aku minta milkshake lagi?

- Kau tahu?
- Apa?

Aku punya ide.

- Apa itu?
- Bagaimana kalau kita bagi satu?

- Ide yang bagus.
- Benar?

- Ya.
- Ya.

Hei, Nak.

Ya?

Kenapa kau tidak pergi
bermain video gamemu?

- Oke.
- Ayah harus bicara dengan seseorang.

Oke, Ayah.

- Marcus?
- Jam delapan malam di Kereta Coal.

Aku menyayanginya seperti
saudara perempuanku.

Sudah kubilang kau akan menemuiku lagi.

- Ini tidak mungkin...
- Ya.

Maaf kau harus melihatnya.
Tapi ini nyata.

Sahabat dan mentor terbaikmu,

betapa jahatnya orang-orang ini.

- Dari mana kau mendapatkan ini?
- Aku punya sumbernya.

Mereka mengkloning ponselmu.

Mengirimi istrimu SMS.

Itulah yang membuatnya
pergi ke klub malam itu.

Orang-orang yang
merekrut temanmu,

itulah orang-orang yang kuceritakan
padamu sekitar enam bulan yang lalu.

Mereka menyebut
diri mereka "Scimitar".

Kau siap?

Aku harus membuat beberapa
aturan terlebih dahulu.

Lalu kita pergi.

Oh, dan satu hal lagi...

Dapatkan Bonus 50% Auto Jadi Sultan
LXWHITELABEL.COM